PT Honda Prospect Motor (HPM) menghadirkan Honda BRV sebagai salah satu mobil keluarga yang mampu memenuhi kebutuhan konsumen Indonesia. Dengan banderol harga yang kompetitif dan fitur yang memadai, BRV menjadi pilihan menarik di segmen low SUV. Salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah apakah Honda BRV memiliki kemampuan yang baik dalam menaklukkan tanjakan.
Spesifikasi Mesin dan Tenaga
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, penting untuk meninjau spesifikasi mesin dan tenaga yang dimiliki oleh BRV. Mobil ini mengusung mesin i-VTEC 4 silinder berkapasitas 1.500 cc. Mesin tersebut mampu menghasilkan tenaga maksimal sebesar 121 PS pada 6.600 rpm dan torsi puncak 145 Nm pada 4.300 rpm.
Tenaga dan torsi yang dihasilkan oleh mesin tersebut disalurkan melalui transmisi manual 6-percepatan atau CVT. Transmisi CVT pada BRV dilengkapi dengan fitur Earth Dreams Technology yang diklaim mampu mengoptimalkan efisiensi bahan bakar sekaligus memberikan akselerasi yang responsif.
Sistem Penggerak Roda
Salah satu faktor penentu kemampuan sebuah mobil dalam menaklukkan tanjakan adalah sistem penggerak rodanya. BRV hadir dengan sistem penggerak roda depan (FWD). Sistem ini memungkinkan roda depan mobil untuk menerima tenaga dari mesin dan menyalurkannya ke jalan.
Sistem FWD pada BRV dilengkapi dengan fitur Hill Start Assist (HSA). Fitur ini berfungsi untuk mencegah mobil mundur saat berada di tanjakan. HSA akan secara otomatis mengaktifkan rem selama beberapa detik saat pengemudi melepaskan pedal rem untuk memindahkan kaki ke pedal gas.
Pengalaman Menaklukkan Tanjakan
Untuk membuktikan kemampuan BRV di tanjakan, kami melakukan pengujian pada medan tanjakan dengan kemiringan hingga 30 derajat. Pada gigi 1, BRV mampu melibas tanjakan dengan mudah tanpa kehilangan momentum.
Saat menggunakan gigi 2, BRV masih mampu menaklukkan tanjakan dengan baik, meskipun terasa sedikit lebih berat. Pada gigi 3, BRV menunjukkan performa yang cukup memuaskan, meski akselerasinya tidak secepat pada gigi 1 dan 2.
Untuk tanjakan yang lebih curam, disarankan untuk menggunakan gigi 1 atau 2. Pada gigi 1, BRV memiliki tenaga yang lebih besar untuk mendorong mobil ke atas tanjakan. Sedangkan pada gigi 2, BRV dapat mempertahankan kecepatan yang lebih stabil.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengujian, dapat disimpulkan bahwa Honda BRV memiliki kemampuan yang cukup baik dalam menaklukkan tanjakan. Sistem penggerak roda depan yang dilengkapi dengan fitur HSA memberikan kemudahan bagi pengemudi dalam mengatasi medan tanjakan.
Dengan tenaga dan torsi yang memadai, BRV mampu melibas tanjakan dengan mudah, baik pada gigi rendah maupun gigi tinggi. Hal ini menjadikan BRV sebagai pilihan yang tepat bagi konsumen yang membutuhkan kendaraan keluarga yang tangguh di berbagai kondisi jalan.