Brio E vs Brio RS: Adu Spesifikasi, Mana yang Lebih Unggul?

Febrian Aditya

Pendahuluan

Honda Brio, salah satu mobil LCGC yang paling populer di Indonesia, hadir dalam dua varian utama: Brio E dan Brio RS. Kedua varian ini memiliki perbedaan signifikan dalam hal spesifikasi dan performa. Dalam artikel ini, kita akan mengupas tuntas perbedaan Brio E dan Brio RS, sehingga konsumen dapat menentukan pilihan yang tepat sesuai kebutuhan mereka.

Spesifikasi Mesin

Perbedaan mendasar antara Brio E dan Brio RS terletak pada mesinnya. Brio E dibekali mesin 1.2 liter i-VTEC SOHC yang menghasilkan tenaga 88 dk dan torsi 110 Nm. Sementara itu, Brio RS mengusung mesin 1.5 liter i-VTEC DOHC yang menghasilkan tenaga 118 dk dan torsi 145 Nm.

Dari sisi kapasitas mesin, Brio RS jelas lebih unggul. Mesin 1.5 liternya memberikan tenaga yang lebih besar, sehingga menghasilkan akselerasi dan kecepatan yang lebih baik. Namun, konsumsi bahan bakar Brio RS juga lebih tinggi dibandingkan Brio E.

Transmisi

Pada bagian transmisi, Brio E tersedia dalam pilihan transmisi manual 5-percepatan atau otomatis CVT. Sedangkan Brio RS hanya tersedia dengan transmisi CVT. Transmisi CVT pada Brio RS menawarkan perpindahan gigi yang lebih halus dan efisien, sehingga meningkatkan kenyamanan berkendara.

Fitur Eksterior

Selain mesin dan transmisi, perbedaan Brio E dan Brio RS juga terlihat pada tampilan eksteriornya. Brio RS memiliki tampilan yang lebih sporty dengan bumper depan dan belakang yang didesain lebih agresif, serta wing spoiler di bagian belakang. Brio RS juga menggunakan velg berukuran 15 inci, sedangkan Brio E menggunakan velg 14 inci.

Fitur Interior

Di bagian interior, Brio RS menawarkan beberapa fitur yang tidak dimiliki Brio E. Brio RS memiliki head unit layar sentuh berukuran 6,1 inci yang terintegrasi dengan berbagai fitur hiburan, termasuk Bluetooth, USB, dan AUX. Selain itu, Brio RS juga dilengkapi dengan AC digital dan paddle shift untuk transmisi CVT, yang memberikan pengalaman berkendara yang lebih sporty.

Fitur Keselamatan

Dari segi fitur keselamatan, Brio E dan Brio RS memiliki fitur keselamatan standar seperti dual SRS airbag, rem ABS, dan EBD. Namun, Brio RS memiliki fitur tambahan berupa Vehicle Stability Assist (VSA) dan Hill Start Assist (HSA). Fitur VSA membantu menjaga stabilitas kendaraan saat menikung atau dalam kondisi jalan yang licin, sedangkan HSA memudahkan pengemudi untuk memulai kendaraan di tanjakan.

Harga

Perbedaan spesifikasi dan fitur tentu saja berdampak pada harga jual kedua varian Brio ini. Brio E memiliki harga yang lebih murah dibandingkan Brio RS. Harga Brio E dibanderol mulai dari Rp153.300.000 (transmisi manual) dan Rp163.300.000 (transmisi CVT). Sedangkan harga Brio RS dibanderol mulai dari Rp203.500.000 (transmisi CVT).

Kesimpulan

Dalam memilih antara Brio E dan Brio RS, konsumen perlu mempertimbangkan kebutuhan dan anggaran mereka. Brio E merupakan pilihan yang tepat bagi mereka yang mencari mobil LCGC dengan harga terjangkau dan konsumsi bahan bakar yang efisien.

Sementara itu, Brio RS cocok untuk konsumen yang menginginkan mobil dengan performa lebih baik, fitur lebih lengkap, dan tampilan yang lebih sporty. Meskipun harganya lebih mahal, Brio RS menawarkan pengalaman berkendara yang lebih menyenangkan dan memuaskan.

Pada akhirnya, keputusan terbaik tergantung pada preferensi dan prioritas pribadi masing-masing konsumen.

Also Read

Bagikan:

[addtoany]

Tinggalkan komentar