Honda Jazz adalah salah satu hatchback terpopuler di Indonesia. Mobil ini dikenal dengan desainnya yang stylish, performa yang handal, dan konsumsi bahan bakar yang irit. Namun, seperti halnya mobil lainnya, Honda Jazz juga membutuhkan perawatan rutin, salah satunya adalah mengganti oli transmisi.
Oli transmisi memiliki peran penting dalam menjaga performa dan keawetan transmisi pada Honda Jazz. Mengganti oli transmisi secara rutin dapat membantu mencegah kerusakan pada transmisi dan memastikan mobil Anda melaju dengan mulus.
Berapa liter oli transmisi yang dibutuhkan Honda Jazz?
Kapasitas oli transmisi Honda Jazz bervariasi tergantung model dan tahun. Berikut adalah daftar kapasitas oli transmisi Honda Jazz berdasarkan model dan tahun:
- Honda Jazz 2004-2008: 2.2 liter
- Honda Jazz 2008-2014: 3.5 liter
- Honda Jazz 2014-2021: 3.5 liter
- Honda Jazz 2021-sekarang: 3.5 liter
Jenis oli transmisi apa yang direkomendasikan untuk Honda Jazz?
Honda merekomendasikan penggunaan oli transmisi ATF DW-1 untuk semua model Honda Jazz. Oli ini dapat dibeli di bengkel resmi Honda atau toko suku cadang mobil terpercaya.
Bagaimana cara mengganti oli transmisi Honda Jazz?
Mengganti oli transmisi Honda Jazz dapat dilakukan sendiri di rumah atau di bengkel. Berikut adalah langkah-langkahnya:
Alat dan bahan yang diperlukan:
- Oli transmisi ATF DW-1 (sesuai dengan kapasitas)
- Corong oli
- Wadah penampung oli bekas
- Kunci filter oli transmisi
- Kunci pas
- Sarung tangan
- Kacamata pengaman
Langkah-langkah:
- Panaskan mesin mobil selama 5-10 menit.
- Matikan mesin dan posisikan mobil di permukaan yang datar.
- Buka kap mesin dan temukan dipstick oli transmisi.
- Lap dipstick oli transmisi dengan kain bersih dan masukkan kembali ke dalam lubang oli transmisi.
- Tarik dipstick oli transmisi dan periksa level oli. Oli harus berada di antara garis "MIN" dan "MAX".
- Jika level oli rendah, tambahkan oli transmisi melalui lubang dipstick oli transmisi menggunakan corong.
- Buka baut penutup oli transmisi di bagian bawah mobil.
- Letakkan wadah penampung oli bekas di bawah lubang pembuangan oli transmisi.
- Biarkan oli transmisi bekas mengalir keluar completely.
- Tutup lubang pembuangan oli transmisi dengan baut baru.
- Pasang kembali filter oli transmisi.
- Tuangkan oli transmisi baru ke dalam lubang dipstick oli transmisi menggunakan corong.
- Periksa level oli transmisi dan tambahkan oli jika perlu.
- Pasang kembali dipstick oli transmisi.
- Nyalakan mesin mobil dan biarkan selama beberapa menit.
- Periksa kembali kebocoran oli transmisi.
Tips:
- Sebaiknya ganti oli transmisi Honda Jazz setiap 40.000 km atau 2 tahun sekali, tergantung mana yang lebih dulu tercapai.
- Gunakan oli transmisi yang sesuai dengan rekomendasi Honda.
- Pastikan level oli transmisi selalu berada di antara garis "MIN" dan "MAX".
- Jika Anda tidak yakin bagaimana cara mengganti oli transmisi Honda Jazz, bawalah mobil Anda ke bengkel resmi Honda.
Mengganti oli transmisi Honda Jazz secara rutin adalah hal yang penting untuk menjaga performa dan keawetan transmisi. Dengan mengikuti panduan di atas, Anda dapat mengganti oli transmisi Honda Jazz sendiri di rumah dengan mudah.