Jakarta – Honda Brio merupakan salah satu mobil perkotaan (city car) yang populer di Indonesia. Mobil ini dikenal dengan desainnya yang sporty dan irit bahan bakar. Nah, untuk menjaga performa dan efisiensi Brio, memilih jenis bahan bakar yang tepat sangatlah penting.
Jenis-Jenis Bahan Bakar untuk Honda Brio
Honda Brio memiliki dua pilihan mesin, yaitu 1.2L SOHC i-VTEC dan 1.3L SOHC i-VTEC. Untuk kedua mesin ini, Honda merekomendasikan penggunaan bahan bakar jenis:
- Premium (RON 92)
- Pertalite (RON 90)
Rekomendasi Honda
Secara resmi, Honda merekomendasikan penggunaan bahan bakar Premium (RON 92) untuk Honda Brio. Alasannya, Premium memiliki angka oktan yang lebih tinggi (92) dibandingkan Pertalite (90). Angka oktan yang lebih tinggi menunjukkan kemampuan bahan bakar untuk menahan knocking atau detonasi pada mesin, sehingga dapat meningkatkan performa dan efisiensi bahan bakar.
Perbedaan Premium dan Pertalite
Selain angka oktan, Premium dan Pertalite juga memiliki perbedaan lain, yaitu:
- Aditif: Premium mengandung aditif yang lebih banyak dibandingkan Pertalite, sehingga dapat membantu membersihkan dan melumasi komponen mesin.
- Harga: Premium biasanya dijual dengan harga lebih mahal dibandingkan Pertalite.
Bagaimana Jika Menggunakan Pertalite?
Penggunaan Pertalite pada Honda Brio sebenarnya diperbolehkan, namun ada beberapa catatan penting:
- Performa: Menggunakan Pertalite dapat sedikit menurunkan performa mesin, terutama pada akselerasi dan tenaga puncak.
- Emisi: Pembakaran Pertalite yang tidak sempurna dapat menghasilkan emisi gas buang yang lebih tinggi.
- Deposit: Pertalite mengandung deterjen yang lebih sedikit dibandingkan Premium, sehingga dapat menimbulkan penumpukan deposit pada komponen mesin dalam jangka panjang.
Kapan Sebaiknya Menggunakan Pertalite?
Meskipun direkomendasikan menggunakan Premium, ada beberapa situasi di mana penggunaan Pertalite bisa dipertimbangkan, seperti:
- Ketersediaan: Jika Premium tidak tersedia di pom bensin terdekat, maka Pertalite bisa digunakan sebagai alternatif.
- Harga: Jika harga Premium jauh lebih mahal dibandingkan Pertalite, maka menggunakan Pertalite dapat menjadi pilihan yang lebih ekonomis.
- Jarak tempuh rendah: Jika mayoritas penggunaan Honda Brio hanya untuk jarak tempuh pendek dalam kota, maka penggunaan Pertalite tidak akan berdampak signifikan pada performa dan emisi.
Kesimpulan
Memilih bahan bakar yang tepat untuk Honda Brio sangatlah penting untuk menjaga performa dan efisiensi mobil. Honda merekomendasikan penggunaan Premium (RON 92), namun penggunaan Pertalite (RON 90) diperbolehkan dengan beberapa catatan. Pertimbangkan ketersediaan, harga, dan jarak tempuh saat memilih jenis bahan bakar yang tepat untuk Honda Brio Anda.
