Bagi konsumen yang mencari kendaraan hatchback kompak yang terjangkau, Honda Brio dan Toyota Agya kerap menjadi pilihan utama. Namun, ada perbedaan penting yang perlu dipahami antara Brio Built-Up dan Agya, yaitu proses produksinya.
Perbedaan Produksi
Brio Built-Up, sesuai dengan namanya, diimpor secara utuh dari Thailand. Sementara itu, Agya diproduksi secara lokal di Indonesia. Perbedaan proses produksi ini berdampak pada beberapa aspek kendaraan, termasuk kualitas dan harga.
Kualitas
Brio Built-Up umumnya dianggap memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan Agya. Hal ini karena mobil yang diimpor dari Thailand menjalani kontrol kualitas yang lebih ketat dan menggunakan komponen yang lebih andal. Hasilnya, Brio Built-Up memiliki tingkat ketahanan yang lebih baik dan kondisi yang lebih prima.
Harga
Perbedaan proses produksi juga memengaruhi harga kedua mobil ini. Brio Built-Up biasanya lebih mahal daripada Agya. Selisih harganya berkisar antara Rp 10-20 juta, tergantung pada varian dan fitur yang dipilih.
Varian dan Fitur
Brio Built-Up tersedia dalam lebih banyak varian dibandingkan Agya. Varian tertinggi Brio Built-Up, RS, menawarkan fitur-fitur yang tidak tersedia pada Agya, seperti mesin yang lebih bertenaga, transmisi CVT, dan sistem keselamatan yang lebih canggih.
Mesin dan Performa
Brio Built-Up mengandalkan mesin 1.2 liter bertenaga 89 hp dan torsi 110 Nm. Sementara itu, Agya menggunakan mesin 1.0 liter bertenaga 67 hp dan torsi 91 Nm. Perbedaan tenaga dan torsi yang cukup signifikan membuat Brio Built-Up memiliki performa yang lebih unggul dari Agya, terutama pada akselerasi dan kecepatan tinggi.
Konsumsi Bahan Bakar
Meski memiliki mesin yang lebih bertenaga, Brio Built-Up justru memiliki konsumsi bahan bakar yang lebih efisien dibandingkan Agya. Teknologi i-VTEC yang digunakan pada mesin Brio Built-Up memungkinkan konsumsi bahan bakar lebih irit, terutama pada kondisi jalan perkotaan yang padat.
Kenyamanan dan Keselamatan
Brio Built-Up menawarkan tingkat kenyamanan yang lebih baik dibandingkan Agya. Kabin Brio Built-Up lebih luas dan lapang, serta dilengkapi dengan fitur-fitur kenyamanan seperti AC digital, power window pada semua jendela, dan sistem audio yang lebih canggih.
Dari segi keselamatan, Brio Built-Up juga lebih unggul dari Agya. Brio Built-Up varian RS dilengkapi dengan fitur-fitur keselamatan canggih seperti kontrol stabilitas kendaraan (VSA), hill-start assist, dan kantung udara depan ganda.
Kesimpulan
Kesimpulannya, perbedaan utama antara Brio Built-Up dan Agya terletak pada kualitas, harga, varian dan fitur, mesin dan performa, konsumsi bahan bakar, serta kenyamanan dan keselamatan. Brio Built-Up menawarkan kualitas yang lebih baik, lebih banyak fitur, performa yang lebih bertenaga, dan tingkat keselamatan yang lebih tinggi. Namun, harga Brio Built-Up juga lebih mahal dibandingkan Agya.
Bagi konsumen yang mencari kendaraan hatchback yang terjangkau dengan kualitas dan fitur yang lebih baik, Brio Built-Up bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun, bagi konsumen yang mencari kendaraan hatchback yang lebih murah dan lebih irit bahan bakar, Agya bisa menjadi pilihan yang lebih bijaksana.
