Honda Brio merupakan salah satu mobil terlaris di Indonesia, khususnya varian Brio i-VTEC. Mobil ini dilirik banyak konsumen karena desainnya yang sporty, fitur mumpuni, dan mesin berteknologi canggih. Namun, benarkah Brio i-VTEC layak untuk dibeli? Untuk menjawabnya, yuk bandingkan dengan versi standarnya.
Mesin dan Performa
Perbedaan utama antara Brio i-VTEC dan Brio standar terletak pada mesinnya. Brio i-VTEC dibekali mesin i-VTEC 1.2 liter 4 silinder yang mampu menghasilkan tenaga 90 PS pada 6.000 rpm dan torsi 110 Nm pada 4.800 rpm.
Sementara itu, Brio standar menggunakan mesin 1.2 liter i-DSi 4 silinder yang menghasilkan tenaga 88 PS pada 6.000 rpm dan torsi 109 Nm pada 4.500 rpm.
Dari segi performa, Brio i-VTEC jelas lebih unggul. Mesin i-VTEC-nya memberikan akselerasi yang lebih responsif dan tenaga yang lebih besar, terutama pada putaran mesin tinggi. Hal ini membuat Brio i-VTEC lebih menyenangkan untuk dikendarai, terutama di jalanan perkotaan yang padat.
Fitur
Selain mesin, Brio i-VTEC juga dibekali berbagai fitur yang tidak dimiliki oleh versi standarnya. Beberapa fitur tersebut antara lain:
- Transmisi CVT (Continuously Variable Transmission) dengan mode Sport
- Paddle shift di balik kemudi
- Keyless entry dan tombol start-stop engine
- Head unit layar sentuh 8 inci dengan konektivitas smartphone
- Kamera parkir
Fitur-fitur ini memberikan kenyamanan dan kemudahan dalam berkendara. Transmisi CVT dengan mode Sport memungkinkan pengemudi untuk memilih gaya berkendara yang sesuai dengan kebutuhan, baik yang hemat bahan bakar maupun yang sporty.
Paddle shift di balik kemudi memberikan sensasi berkendara yang lebih sporty, sementara keyless entry dan tombol start-stop engine memudahkan pengemudi untuk mengakses dan menghidupkan mobil. Head unit layar sentuh juga memberikan hiburan dan kenyamanan saat berkendara.
Harga
Perbedaan fitur tentu saja berdampak pada harga. Brio i-VTEC dijual dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan Brio standar. Berikut perbandingan harganya:
Varian | Harga |
---|---|
Brio Satya S (Standar) | Rp 156.900.000 |
Brio Satya E (Standar) | Rp 169.700.000 |
Brio RS Urban (i-VTEC) | Rp 221.400.000 |
Brio RS (i-VTEC) | Rp 235.600.000 |
Kesimpulan
Jadi, apakah Honda Brio i-VTEC layak untuk dibeli? Itu tergantung pada kebutuhan dan budget Anda. Jika Anda menginginkan mobil dengan performa lebih baik, fitur lebih lengkap, dan desain yang sporty, maka Brio i-VTEC adalah pilihan yang tepat.
Namun, jika Anda mencari mobil dengan harga yang lebih terjangkau dan kebutuhan berkendara yang lebih sederhana, maka Brio standar sudah cukup memenuhi kebutuhan Anda.