Pendahuluan
Honda City merupakan salah satu sedan populer di Indonesia yang dikenal akan performanya yang mumpuni dan fitur-fiturnya yang lengkap. Pada tahun 2010, Honda memperkenalkan dua varian City, yaitu tipe E dan S. Meskipun memiliki beberapa kesamaan, kedua varian ini memiliki sejumlah perbedaan yang cukup mencolok.
1. Eksterior
Dari segi eksterior, Honda City tipe E dan S tahun 2010 tampil dengan tampilan yang sama-sama sporty dan elegan. Namun, terdapat beberapa perbedaan yang dapat diamati.
- Grille: Tipe E menggunakan grille beraksen krom yang lebih besar dan mencolok dibandingkan tipe S. Grille tipe S cenderung lebih sederhana dan didominasi warna hitam.
- Lampu: Tipe E dilengkapi dengan lampu utama HID (High Intensity Discharge), sementara tipe S masih menggunakan lampu halogen biasa. Lampu HID menawarkan pencahayaan yang lebih terang dan jangkauan yang lebih luas.
- Velg: Tipe E menggunakan velg alloy berukuran 16 inci dengan desain sporty, sedangkan tipe S memakai velg alloy 15 inci dengan desain yang lebih kalem.
2. Interior
Masuk ke dalam kabin, Honda City tipe E dan S menawarkan ruang yang cukup lega dan nyaman untuk lima orang penumpang. Namun, terdapat beberapa perbedaan dalam hal fitur dan material yang digunakan.
- Jok: Tipe E menggunakan jok kulit, sementara tipe S menggunakan jok fabric. Jok kulit pada tipe E memberikan kesan lebih mewah dan mudah dibersihkan.
- Panel Instrumen: Tipe E memiliki panel instrumen digital yang modern dan informatif, sedangkan tipe S masih menggunakan panel instrumen analog yang lebih sederhana.
- Audio: Tipe E dilengkapi dengan sistem audio yang lebih canggih dengan layar sentuh, pemutar CD/DVD, dan koneksi Bluetooth. Tipe S hanya memiliki sistem audio standar dengan pemutar CD dan radio.
3. Mesin dan Performa
Honda City tipe E dan S tahun 2010 sama-sama dibekali mesin i-VTEC berkapasitas 1.5 liter. Namun, terdapat perbedaan dalam hal tenaga dan torsi yang dihasilkan.
- Tenaga: Tipe E menghasilkan tenaga maksimal sebesar 120 PS pada 6.600 rpm, sementara tipe S hanya menghasilkan 118 PS pada 6.600 rpm.
- Torsi: Tipe E memiliki torsi yang sedikit lebih besar, yaitu 145 Nm pada 4.800 rpm, dibandingkan tipe S yang menghasilkan torsi 142 Nm pada 4.800 rpm.
- Transmisi: Kedua varian ini tersedia dalam pilihan transmisi manual 5 percepatan dan otomatis 5 percepatan.
4. Fitur Keselamatan
Honda City tipe E dan S sama-sama dilengkapi dengan fitur keselamatan standar, seperti:
- Dual SRS Airbag
- Anti-lock Braking System (ABS)
- Electronic Brake-force Distribution (EBD)
- Brake Assist (BA)
Namun, tipe E memiliki beberapa fitur keselamatan tambahan, yaitu:
- Vehicle Stability Assist (VSA)
- Hill Start Assist (HSA)
Fitur VSA membantu menjaga stabilitas kendaraan saat bermanuver, sedangkan HSA mencegah kendaraan mundur saat memulai dari tanjakan.
5. Harga
Pada saat peluncuran pada tahun 2010, harga Honda City tipe E lebih mahal dari tipe S. Berikut adalah perkiraan harga keduanya:
- Tipe E: Rp 240.000.000
- Tipe S: Rp 230.000.000
Kesimpulan
Honda City tipe E dan S tahun 2010 menawarkan fitur dan performa yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan dan anggaran konsumen. Bagi mereka yang menginginkan sedan dengan tampilan sporty, fitur yang lengkap, dan performa yang mumpuni, Honda City tipe E merupakan pilihan yang tepat. Sementara bagi mereka yang mencari sedan dengan harga lebih terjangkau dan fitur standar yang cukup, Honda City tipe S dapat menjadi alternatif yang menarik.